𝕭𝖑𝖚𝖗𝖇
𝘋𝘶𝘢 𝘱𝘶𝘭𝘶𝘩 𝘦𝘯𝘢𝘮 𝘵𝘢𝘩𝘶𝘯 𝘴𝘦𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘵𝘪𝘢𝘯 𝘙𝘦;, 𝘔𝘦𝘭𝘶𝘳 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪 𝘬𝘦 𝘵𝘢𝘯𝘢𝘩 𝘢𝘪𝘳 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘨𝘦𝘭𝘢𝘳 𝘗𝘩𝘋 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘢𝘯𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪 𝘣𝘦𝘭𝘢𝘬𝘢𝘯𝘨 𝘯𝘢𝘮𝘢𝘯𝘺𝘢. 𝘚𝘦𝘫𝘶𝘮𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘪𝘢 𝘣𝘢𝘸𝘢 𝘱𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨: 𝘚𝘪𝘢𝘱𝘢 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘯𝘢𝘳𝘯𝘺𝘢 𝘪𝘣𝘶 𝘬𝘢𝘯𝘥𝘶𝘯𝘨𝘯𝘺𝘢? 𝘉𝘦𝘵𝘶𝘭𝘬𝘢𝘩 𝘪𝘣𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘪𝘱𝘦𝘳𝘫𝘶𝘢𝘭𝘣𝘦𝘭𝘪𝘬𝘢𝘯, 𝘥𝘪𝘱𝘢𝘬𝘴𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘤𝘶𝘳 𝘭𝘦𝘴𝘣𝘪𝘢𝘯? 𝘈𝘱𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘺𝘦𝘣𝘢𝘣 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘵𝘪𝘢𝘯 𝘪𝘣𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘢𝘮𝘢𝘵 𝘵𝘳𝘢𝘨𝘪𝘴 𝘪𝘵𝘶? 𝘏𝘦𝘳𝘮𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘮𝘣𝘶𝘵 𝘬𝘦𝘥𝘢𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘔𝘦𝘭𝘶𝘳 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘳𝘪𝘴𝘢𝘶. 𝘏𝘢𝘳𝘶𝘴𝘬𝘢𝘩 𝘳𝘢𝘩𝘢𝘴𝘪𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘪𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘥𝘢𝘮 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘢𝘣𝘢𝘥 𝘪𝘵𝘶 𝘥𝘪𝘶𝘯𝘨𝘬𝘢𝘱? 𝘛𝘪𝘥𝘢𝘬𝘬𝘢𝘩 𝘩𝘢𝘭 𝘪𝘵𝘶 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘤𝘶 𝘔𝘦𝘭𝘶𝘳 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘢𝘴 𝘥𝘦𝘯𝘥𝘢𝘮? 𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘱𝘢 𝘣𝘶𝘬𝘶 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘦𝘮𝘱𝘶𝘢𝘯 𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘴𝘢𝘳𝘢𝘵 𝘴𝘦𝘭𝘰𝘬𝘢 𝘭𝘶𝘬𝘢?
📖
peREmpuan adalah sekuel dari novel Re; yang diangkat dari kisah nyata.
Lalu apakan novel peREmpuan ini juga merupakan kisah nyata?
Didalam novel ini kita bisa mengenal lebih dalam akan sosok Melur, putri semata wayang Alm.Re; Melur, menurut pandanganku adalah sosok perempuan yang cerdas, kritis, tangguh dan tegar.
Melur dengan segala kegelisahan dan keingintahuan tentang kehidupan ibu kandungnya, memaksanya untuk mencari tahu segala tentang ibunya. Apa yang dirasakan Melur, ketika semuanya terungkap membuatku merasa sesak didada. Akupun ikut merasakan kesedihan, kegelisahan, rasa sakit hati Melur.
Tetapi disisi lain, aku juga penasaran dengan Sekar, istri Herman. Bagaimana cara Sekar untuk berdamaj dengam cerita masa lalu suaminya? Dengan cerita cinta suaminya dulu? Aku salut juga dengan Sekar, karena sikapnya yang begitu menyanyangi Melur.
Sekar menyebut Melur wujud nyata "Habis Gelap Terbitlah Terang". Dari kegelapan menuju cahaya.
Ada banyak pesan dan ilmu yang disampaikan di novel ini. Tentang teori kriminologi, tentang teori pemidanaan. Tak hanya itu, penulis juga menyampaikan pesan agama yang tidak terkesan menggurui. Perbincangan antara Melur dan Herman yang berbobot juga membuatku semakin tertarik untuk terus membaca halaman per halaman.
Sejujurnya novel ini membuatku penasaran, kalau tokoh Rere benar adanya. Apakah Melur pun juga?
Sebuah kejutan diakhir cerita yang sukses membuatku semakin menebak nebak tentang Melur. Sebuah tanda tanya besar.
Judul: peREmpuan
Penulis: Maman Suherman
Penerbit: Jakarta, POP
Tahun: 2016
Halaman: 189 Hlm; 13,5 x 20 cm
ISBN 9786026208323
Review Novel Re;
⬇️⬇️⬇️